sebuah kisah lama
tentang negri yang indah
subur kekayaan alamnya
makmur sejahtera rakyatnya
aman sentosa dan bahagia
kini keadaan sungguh berbeda
rusak semua indahnya
diambil kesuburannya
rakyat tak lagi sejahtera
kacau balau keaadaanya
negriku yang malang
kau tak lagi tenang
tangismu setiap malam
indah bintang tak lagi menghiburmu
semilir angin tak mampu menenangkanmu
dimana ketegaranmu wahai negriku
dimana wibawamu wahai negriku
kini kau cengeng
kau sangat cengeng
tak berani melawan
hingga mereka seenaknya menginjak harga dirimu
kini kau kehilangan jati dirimu yang dulu
dimana kau selipkan pedangmu
jangan kau sembunyikan
biarkan aku didepanmu
membelamu
tak rela aku..
bila anakku nanti malu
bahkan melupakkanmu
berikan pedangmu padaku
jadilah tegar seperti dulu
kejayaanmu bahagiaku
kelemahanmu penderitaanku
menyatulah denganku
untuk wujudkan dunia baru
oh negri...
kau masih membisu
tapi aku yakin akan rencanamu
aku menunggu tandamu
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Kamis, 13 Mei 2010
kisah negriku
sebuah kisah lama
tentang negri yang indah
subur kekayaan alamnya
makmur sejahtera rakyatnya
aman sentosa dan bahagia
kini keadaan sungguh berbeda
rusak semua indahnya
diambil kesuburannya
rakyat tak lagi sejahtera
kacau balau keaadaanya
negriku yang malang
kau tak lagi tenang
tangismu setiap malam
indah bintang tak lagi menghiburmu
semilir angin tak mampu menenangkanmu
dimana ketegaranmu wahai negriku
dimana wibawamu wahai negriku
kini kau cengeng
kau sangat cengeng
tak berani melawan
hingga mereka seenaknya menginjak harga dirimu
kini kau kehilangan jati dirimu yang dulu
dimana kau selipkan pedangmu
jangan kau sembunyikan
biarkan aku didepanmu
membelamu
tak rela aku..
bila anakku nanti malu
bahkan melupakkanmu
berikan pedangmu padaku
jadilah tegar seperti dulu
kejayaanmu bahagiaku
kelemahanmu penderitaanku
menyatulah denganku
untuk wujudkan dunia baru
oh negri...
kau masih membisu
tapi aku yakin akan rencanamu
aku menunggu tandamu
tentang negri yang indah
subur kekayaan alamnya
makmur sejahtera rakyatnya
aman sentosa dan bahagia
kini keadaan sungguh berbeda
rusak semua indahnya
diambil kesuburannya
rakyat tak lagi sejahtera
kacau balau keaadaanya
negriku yang malang
kau tak lagi tenang
tangismu setiap malam
indah bintang tak lagi menghiburmu
semilir angin tak mampu menenangkanmu
dimana ketegaranmu wahai negriku
dimana wibawamu wahai negriku
kini kau cengeng
kau sangat cengeng
tak berani melawan
hingga mereka seenaknya menginjak harga dirimu
kini kau kehilangan jati dirimu yang dulu
dimana kau selipkan pedangmu
jangan kau sembunyikan
biarkan aku didepanmu
membelamu
tak rela aku..
bila anakku nanti malu
bahkan melupakkanmu
berikan pedangmu padaku
jadilah tegar seperti dulu
kejayaanmu bahagiaku
kelemahanmu penderitaanku
menyatulah denganku
untuk wujudkan dunia baru
oh negri...
kau masih membisu
tapi aku yakin akan rencanamu
aku menunggu tandamu
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar